Selamat Datang di thetrekkers.com

Perahu Anti Bocor Untuk Banjir perkotaan

perahu anti bocor untuk banjir perkotaan

 

Banjir perkotaan adalah masalah utama di banyak bagian dunia dan merupakan salah satu peristiwa bencana paling alami yang terjadi setiap tahun. Di Asia, banjir perkotaan sering terjadi. Di lingkungan perkotaan, lahan pertanian dan tanah kosong telah di konversi menjadi area bangunan. Akibatnya, air mengalir dari struktur beton, terkadang di kenal sebagai banjir pluvial atau banjir perkotaan. Kurangnya resapan air di kota membuat intensitas banjir menjadi lebih tinggi dengan curah hujan berkepanjangan.
Banyak faktor yang menjadi penyebab banjir perkotaan terlebih di Jakarta. Daratan yang perlahan mulai turun serta tanah aluvial yang kemudian di bangun perkotaan yang menyebabkan air lautan naik. Selain itu adanya lemparan banjir dari Bogor, banyak nya permasalahan sampah, serta banyaknya drainase yang tersumbat menambah kemungkinan akan terjadi banjir saat curah hujan tinggi dan berkepanjangan.
Faktor yang paling spesifik dari banjir di Jakarta adalah kuranngnya drainase serta minimnya lahan terbuka hijau yang membuat air hujan kesulitan untuk meresap masuk kedalam tanah.

Evakuasi di banjir perkotaan

Pada saat proses evakuasi, tim penyelamat biasanya akan menggunakan perahu karet untuk membantu proses evakuasi. Perahu karet dipilih karena lebih fleksible, dapat masuk ke gang kota yang sempit, dan dapat di simpan dengan ringkas. Padahal ada yang lebih efektif dan efisien di bandingkan dengan perahu karet, apa itu? Jawaban nya ada pada perahu aluminium. Lalu, mengapa harus perahu aluminium dan apa kelebihan nya dibandingkan perahu karet? Berikut akan di jelaskan mengapa perahu aluminium sangat efektif digunakan sebagai perahu rescue.

 

Baca Juga : Perahu Rescue Terbaik

Perbandingan Perahu Aluminium Dengan Perahu Karet

Di luar negeri, penanganan banjir perkotaan sudah tidak lagi menggunakan perahu karet, tetapi menggunakan perahu aluminium dimana perahu aluminium lebih tahan benturan dan tahan terhadap under water hazard di kota. Untuk banjir di perkotaan terbukti lebih aman menggunakan perahu aluminium. Selain karena tahan benturan dan tidak mudah bocor, perahu aluminium sangat ringan serta mudah di perbaiki. Untuk mengangkat perahu rescue aluminium hanya membutuhkan 2-4 orang saja sudah cukup ringan, berbeda dengan perahu karet yang membutuhkan 6-8 orang untuk memindahkan perahu dari satu tempat ke tempat lainnya.

perahu rescue aluminium

perahu rescue aluminium memiliki ketahanan yang lebih baik dibandingkan perahu rescue dari karet. Perahu rescue aluminium tidak akan mudah bocor meskipun hazard bawah air yang banyak terdapat benda-benda tajam

Jika perahu aluminium rusak/bocor pun sangat mudah untuk memperbaiki nya. Biaya yang di keluarkan cukup terjangkau dan tidak sebanyak biaya perbaikan perahu karet. Ukuran perahu karet yang cukup besar membuat tim rescue kesulitan untuk bermanuver sedangkan perahu aluminium memiliki body lebih kecil dan sangat ringan sehingga memudahkan tim rescue untuk bermanuver terlebih di gang-gang sempit kota.

 

Keunggulan perahu aluminium

Banyak departemen memiliki perahu karet yang rentan terhadap sobekan dan tusukan. Ketika kerusakan ini terjadi selama proses evakuasi, ini akan sangat membahayakan tim rescue juga para korban. Jika menggunakan perahu aluminium, hal tersebut tidak akan terjadi. Perahu aluminium jauh lebih tahan terhadap benturan, sehingga tim penyelamat maupun para korban tidak perlu khawatir perahu akan bocor. Jangka pakai perahu aluminium juga jauh lebih lama dibandingkan perahu fiberglass maupun perahu karet. Perahu aluminium yang bagus bisa bertahan hingga 30 tahun lamanya.
Body perahu aluminium yang ramping serta ringan memudahkan tim rescue untuk bermanufer di gang-gang sempit perkotaan. Tidak seperti perahu karet yang relatif lebih besar dan lebih berat yang membuat tim penyelamat kesulitan melakukan penyelamatan di gang sempit kota.

 

Keunggulan Perahu Aluminium Sebagai Perahu Rescue

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *